BANTAENG - Serma Saparuddin Babinsa Kodim 1410 Bantaeng melaksanakan komunikasi sosial kepada warga edukasi tentang pencegahan anak-anak stunting bertempat di Dusun Bontobu'ne Kecamatan Eremerasa Kabupaten Bantaeng.Kamis (18/05/2023).
Tujuan sosialisasi ini diharapkan warga bisa melakukan pemenuhan gizi balita. "Alhamdulillah, hari ini bisa bertemu warga, memberikan pemahaman tentang pentingnya asupan gizi untuk balita. Salah satunya adalah mencegah terjadinya Stunting, " kata Serma Saparuddin.
Stunting itu sendiri berarti keadaan tubuh yang sangat pendek. Stunting dapat terjadi sebagai akibat kekurangan gizi. Salah satu cara mencegah stunting adalah pemenuhan gizi dan pelayanan kesehatan kepada ibu hamil.
Upaya ini sangat diperlukan, mengingat stunting akan berpengaruh terhadap tingkat kecerdasan anak dan status kesehatan pada saat dewasa. Anak stunting penyebab utamanya asupan gizi. Masyarakat umumnya menganggap pertumbuhan fisik sepenuhnya dipengaruhi faktor keturunan.
Pemahaman keliru itu, kerap menghambat sosialisasi pencegahan stunting yang semestinya dilakukan dengan upaya mencukupi kebutuhan gizi sejak anak dalam kandungan hingga usia dua tahun.
Babinsa berharap masyarakat bisa mencegah stunting dan selalu berusaha untuk tahu melalui tim kesehatan untuk lebih jelasnya.
Babinsa juga berharap dengan adanya komsos ini masyarakat menjadi tahu akan pentingnya pemberian asupan gizi yang baik untuk balita, salah satu fungsinya adalah dapat mencegah terjadinya stunting.
"Anak merupakan generasi penerus bangsa, untuk itu kesehatannya harus tetap kita jaga bersama, " Pungkasnya.(***)